Text
Budaya Populer Sebagai Komunikasi, Dinamika Popscape dan Mediascape di Indonesia Kontemporer
Ideologi abad informasi memang telah mengejewantah menuju era baru untuk membangun dominasi lewat penguasaan saluran artikulasi bagi masyarakat modern. Prinsip kolonialisasi atau dominasi yang ditancapkan media begitu rapi namun bersifat degil. Media dengan wajah cantik dan indah, mampu tampil memikat setiap orang. Dalam globalisasi media terdapat koloniasasi kesadaran atau tirani kognitif. Dalam jangka waktu panjang, masyarakat akan merasakan luka kronis dalam rahim kebudayaan akibat dominasi atau hegemoni kesadaran tersebut.
Di abad digital ini, traditional media culture tengah mengalami transformasi ke dalam digital media culture dan visual media culture. Kebiasaan orang dewasa ini adalah nongkrong didepan televisi dan berselancar didepan internet. Sebagaimana disebut oleh Don Tapscott dalam Growing Up Digital, sebagai `generasi net` atau bahasa Brian Brooks: `generasi visual`. Maka ditengah kehidupan abad ke 21 yang penuh dengan teknologi, buku ini tepat dibaca dengan harapan masyarakat tidak panik dan mampu berlindung diri dari tekno-kapitalisme yang mencengkram menusuk budaya lokal secara perlahan.
B2011-40-1 | 302.2 ISD b | Tersedia | |
B2011-40-2 | 302.2 ISD b | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain