Text
Sejarah Indonesia Modern 1200-2004
Bagi para Indonesianis, buku sejarah ini memiliki arti yang sedemikian penting, mengingat kedalaman datanya. Dalam bahasannya mengenai sejarah Indonesia, profesor kehormatan dari Monash University ini memulainya dengan melihat bahwa zaman modern nusantara itu berlangsung seiring kedatangan Islam dan bangsa kolonial dari Eropa.
Rumusan itu sekaligus melahirkan sekian tanda tanya bagi saya. Kenapa Ricklefs merumuskan hal demikian? Bukankah masuknya tradisi Hindu-Budha yang menjadi basis kebudayaan kerajaan-kerajaan pra Islam juga datang dari luar. Tapi kenapa hal itu tidak dikategorikan sebagai modernisme awal negara-negara di nusantara ini. Sebagai sebuah perbandingan saja, ada sebuah disertai yang ditulis oleh Andrik Purwasito dengan judul LImage de LIndie dans le discourse des nationalistes Indonesiens, yang memiliki pandangan berbeda dengan buku ini.
Ia menyebutkan bahwa kontruksi kebudayaan Indonesia yang dirumuskan oleh kaum nasionalis awal dikarenakan imajinasi mereka tentang kerajaan-kerajaan nusantara pada masa lampau, terutama Majapahit dan Sriwijaya. Sementara kedua kerajaan itu sangat dipengaruhi oleh kebudayaan yang hampir sama, yang berkembang di India. Bukankah hal itu menyiratkan tesis tersendiri bahwa awal modernisasi kerajaan-kerajaan nusantara ketika mereka melakukan banyak pergulatan kebudayaan yang datang dari luar. Dan permulaan itu menurut Andrik, sejak masa Hindu-Budha yang berpusat di India.
Memang harus diakui bahwa kedatangan Islam dan bangsa Eropa membawa genre kebudayaan tersendiri di kerajaan-kerajaan nusantara, bahkan hingga kini pengaruhnya. Prinsip kehati-hatian yang dilakukan oleh Ricklefs dalam memberikan tanggungjawab akademik telah melahirkan keragaman sumber-sumber sejarah. Misalnya saja ketika ia mengungkapkan sejarah masuknya Islam di Indonesia. Hal ini terlihat dalam bagian pertama buku ini.
B2007-003-1 | 959.8 RIC s | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain